Jenis Hama Penyakit Tanaman Pisang dan Cara Mengatasinya
Tanaman pisang sebetulnya kebal terhadap penyakit, apalagi apabila di tanam ditempat yang brtanah gembur dan banyak mengandung unsurhara didalamnya, tentu akan tubuh subur dan sangat jarang terkena penyakit.
Akan tetapi keadaan musim dan cuaca yang mengakibatkan tanaman ini perlu di perhatikan, yang bisa mengakibatkan tanaman menjadi kurang sehat dan mudah terkena hama dan penyakit.
Maka dari itu sobat petani harus bisa mengantisipasi dan tau jenis penyakit dan hama apa yang kerap menyerang, disini saya akan mencoba membahas mengenai hama dan penyakit yang kerap menyerang tanaman pisang yuk di simak baik baik.
Adapun hama tabaman pisang yang kerap menyerang yaitu,
Ciri ciri buah yang terkena hama jenis ini yaitu,
Semua di atas di akibatkan karena lalat buah ini membawa jamur patogen, yang berasal dari buah lainya yang terinfeksi.
Cara mengatasinya
Ulat jenis ini memiliki warna bentuk tubuh merah muda dan kepala berwarna hitam, dengan panjang 2,3 cm.
Buah yang terserang ulat ini terlihat noda hitam keabuan.
Buahnya keras, dan bentuk tidak normal.
Cara mengatasinya
Melakukan penyemprotan dengan fungisida berbahan alami, sesuai dengan dosis.
Jenis hama ini adalah berupa cacing giling yang menyerang daerah pengakaran. Nematoda merupakan hama yang bisa mengakibatkan tanaman pisang layu, karena' apabila terserang hama ini akar bisa membusuk.
Cara mengatasinya
Ulat jenis ini bermula dari telor kemudian berubah menjadi ulat keci, dengan gulungan daun kecil, kemudian lama kelamaan ulat membesar dengan gulungan daun yang besar pula.
Jenis ulat penggulung ini menjadikan gulungn daun sebagi sarangnya, yang pada nantinya bisa menghabiskan semua daun pisang, kemudian akan gundul hanya tersisa rantingnya saja.
Mengakibatkan tanaman kurang sehat dan mengganggu laju pertubuhan tanaman.
Cara mengatasinya
Cukup buang semua daun pisang sisakan pupusnya saja, nanti akan muncul daun baru.
Hama jenis ini biasanya menyerang tanaman pisang yang terletak di tanah yang berdataran tinggi, walaupun ada juga yang menyerang pada tanah dataran rendah.
Hama uret beraksi menyerang bagian bonggol dan batang, sehingga berlubang. Gejala dapat terlihat pada bagian anakan tanaman yang daunya menguning.
Cara mengatasinya
Hama jenis ini bisa di atasi dengan cara selalu menjaga kebersihan pada bagian tanaman, dan apabila sudah terlalu banyak terserang, bisa di atasi dengan penyemprotan insektisida berbahan aktif sesuai dosis.
Jenis hama ini biasanya datang apabila sebuah tanaman pisang buahnya sudah masak dan berbau harum, akan tetapi tidak segera di panen, sehingga buah yang masak akan di makan hama kalong ini.
Cara mengatasinya
Apabila buah pisang sudah tua sebaiknya di bungkus pakai karung, apabila di daerah tersebut banyak hama kalong atau kelelawar.
Jenis penyakit ini di sebabkan oleh bakteri Pseudomonas solaracearum, dengan menyerang bonggol, batang, bahkan daun pisang.
Gejala terkena penyakit layu bakteri
Cara mengatasinya
Apabalia jenis penyakit ini menyerang dan keluar tanda tanda seperti di atas, sebaiknya tanaman di tebang dan di tanami bibit baru yang sehat,, supaya tanaman yang lain tidak ikut terjangkit, maka tanaman yang terinveksi tersebut di musnahkan.
Pebyebab terjangkitnya penyakit ini disebabkan oleh cendawan Fusarium oxysporum.
Adapun ciri ciri apabila tanaman pisang terkena layu fusarium adalah,
Cara mengatasinya
Pencegahan bisa dilakukan dengan cara menggunakan varietas baru yang tahan dengan layu fusarium, menggunakan bibit yang sehat, pemupukan yang seimbang, dan aplikasi agens hayati trichoderma sp.
Jenis penyakit ini muncul disebabkan oleh cendawan Cercospora musae Zimn. Daun yang terserang terdapat bintik hitam, semakin lama bintik hitam tersebut semain nyata dan melebar membentuk noda kuning kecoklatan dan menghitam. Pada serangan yang cukup parah daun akan mengering.
Cara mengatasinya
Cukup dengan pemangkasan daun yang terjangkit penyakit, kemudian memusnahkanya. Atau bisa juga dengan penyemprotan fungisida berbahan aktif.
Penyakit kerdil pisang di tandai dengan pertumbuhan tanaman yang lambat, daun tegak, kaku dan sempit.
Kekuatan daun rapuh dan mudah patah.
Penyebab terjadinya penyakit ini di sebabkan oleh virus banana bunchy top virus (BBTV).
Cara mengatasinya
Karena jenis penyakit ini sangat sukar di atasi alangkah baiknya di ganti dengan bibit yang baru dan bekas bekas tanaman yang terserang di musnahkan.
Jenis penyakit ini disebabkan oleh virus bakteri Pseudomonas musae Gaumann. Di tandai dengan melambatnya pertumbuhan tanaman, dan juga pupus muda sukar tumbuh.
Daun pecah membujur, pelepah patah dan layu.
Cara mengatasinya
Usaha pengendalian dengan cara, mengganti dengan bibit yang baru, pemupukan yang seimbang, memusnahkan bekas tanaman yang terinveksi.
Banyak yang baca
Cara budidaya tanaman pisang yang baik dan benar.
Macam jenis buah pisang unggulan di indonesia.
Sebetulnya, tanaman pisang ini sangat mudah di budidayakan asalakan, pemupukan dan penyiangan dilakukan dengan rutin, masalah hama dan penyakit datang sangat lah jarang, asalakan laju pertumbuhan tanaman sehat.
Sekian dulu artikel mengenai, "Jenis Hama Penyakit Tanaman Pisang dan Cara Mengatasinya" semoga bisa bermanfaat, dan juga menambah wawasan sobat semua, atas perhatianya saya ucapakan banyak, Terimakasih.
Akan tetapi keadaan musim dan cuaca yang mengakibatkan tanaman ini perlu di perhatikan, yang bisa mengakibatkan tanaman menjadi kurang sehat dan mudah terkena hama dan penyakit.
Maka dari itu sobat petani harus bisa mengantisipasi dan tau jenis penyakit dan hama apa yang kerap menyerang, disini saya akan mencoba membahas mengenai hama dan penyakit yang kerap menyerang tanaman pisang yuk di simak baik baik.
Jenis Hama Penyakit Tanaman Pisang dan Cara Mengatasinya
Hama penyakit tanaman pisang Gbr dari google |
A. Hama Tanaman Pisang
Adapun hama tabaman pisang yang kerap menyerang yaitu,
1. Lalat buah pisang (Dacus dorsilis )
Ciri ciri buah yang terkena hama jenis ini yaitu,
- Buah mengalami perubahan bentuk, yang seharusnya sempurna jadi agak bengkok atau kuntet.
- Mengalami perubahan warna dari hijau ke kuning padahal belum tua, dan membusuk.
- Kalo di biarkan berlarut buah mengering dan gugur.
Semua di atas di akibatkan karena lalat buah ini membawa jamur patogen, yang berasal dari buah lainya yang terinfeksi.
Cara mengatasinya
- Utuk mencegahnya sobat bisa pakai alat penjebak lalat, atau membungkus buah dengan karung anyam buah ( jaring jaring).
- Apabila sudah terlanjur kena, sobat bisa menyemprot dengan fungisida berbahan alami, agar buah aman di konsumsi, dan membuang buah yang sudah terkena parah.
2. Hama ulat buah pisang
Ulat jenis ini memiliki warna bentuk tubuh merah muda dan kepala berwarna hitam, dengan panjang 2,3 cm.
Buah yang terserang ulat ini terlihat noda hitam keabuan.
Buahnya keras, dan bentuk tidak normal.
Cara mengatasinya
Melakukan penyemprotan dengan fungisida berbahan alami, sesuai dengan dosis.
3. Nematoda ( Rotulenchus similis )
Jenis hama ini adalah berupa cacing giling yang menyerang daerah pengakaran. Nematoda merupakan hama yang bisa mengakibatkan tanaman pisang layu, karena' apabila terserang hama ini akar bisa membusuk.
Cara mengatasinya
- Apabila sudah parah dan tidak mungkin tertolong lagi, sebaiknya tanaman di cabut dan di buang, kemudian olah kembali tanah dan tanami dengan bibit tanaman pisang yang sehat.
- Apabila masi dalam tahap gejala terkena, penyiraman' air yang di campur pestisida berbahan aktif kedalam bagian pengakaran, sesuai dosis anjuran.
4. Ulat penggulung daun pisang ( Erionota thrax L.)
Ulat jenis ini bermula dari telor kemudian berubah menjadi ulat keci, dengan gulungan daun kecil, kemudian lama kelamaan ulat membesar dengan gulungan daun yang besar pula.
Jenis ulat penggulung ini menjadikan gulungn daun sebagi sarangnya, yang pada nantinya bisa menghabiskan semua daun pisang, kemudian akan gundul hanya tersisa rantingnya saja.
Mengakibatkan tanaman kurang sehat dan mengganggu laju pertubuhan tanaman.
Cara mengatasinya
Cukup buang semua daun pisang sisakan pupusnya saja, nanti akan muncul daun baru.
5. Hama uret
Hama jenis ini biasanya menyerang tanaman pisang yang terletak di tanah yang berdataran tinggi, walaupun ada juga yang menyerang pada tanah dataran rendah.
Hama uret beraksi menyerang bagian bonggol dan batang, sehingga berlubang. Gejala dapat terlihat pada bagian anakan tanaman yang daunya menguning.
Cara mengatasinya
Hama jenis ini bisa di atasi dengan cara selalu menjaga kebersihan pada bagian tanaman, dan apabila sudah terlalu banyak terserang, bisa di atasi dengan penyemprotan insektisida berbahan aktif sesuai dosis.
6. Hama kalong atau kelelawar
Jenis hama ini biasanya datang apabila sebuah tanaman pisang buahnya sudah masak dan berbau harum, akan tetapi tidak segera di panen, sehingga buah yang masak akan di makan hama kalong ini.
Cara mengatasinya
Apabila buah pisang sudah tua sebaiknya di bungkus pakai karung, apabila di daerah tersebut banyak hama kalong atau kelelawar.
B. Penyakit Tanaman Pisang
1. Penyakit layu bakteri
Jenis penyakit ini di sebabkan oleh bakteri Pseudomonas solaracearum, dengan menyerang bonggol, batang, bahkan daun pisang.
Gejala terkena penyakit layu bakteri
- Terjadinya perubahan warna pada daun muda pisang.
- Pada daun terdapat garis coklat kekuningan di bagian tepi daun pisang, lama kelamaan daun menguning, berwarna coklat, kering dan layu.
- Pada bonggol batang dan tandan yang terkena akan mengeluarkan lendir yang bau, berwarna putih ke abuan, bahkan coklat kemerahan.
Cara mengatasinya
Apabalia jenis penyakit ini menyerang dan keluar tanda tanda seperti di atas, sebaiknya tanaman di tebang dan di tanami bibit baru yang sehat,, supaya tanaman yang lain tidak ikut terjangkit, maka tanaman yang terinveksi tersebut di musnahkan.
2. Layu fusarium
Pebyebab terjangkitnya penyakit ini disebabkan oleh cendawan Fusarium oxysporum.
Adapun ciri ciri apabila tanaman pisang terkena layu fusarium adalah,
- Daun pada tanaman pisang menguning, pelepah jadi layu.
- Terjadinya perubahan warna pada bonggol tanaman, kemudian tanaman akan mati karena akar membusuk.
Cara mengatasinya
Pencegahan bisa dilakukan dengan cara menggunakan varietas baru yang tahan dengan layu fusarium, menggunakan bibit yang sehat, pemupukan yang seimbang, dan aplikasi agens hayati trichoderma sp.
3. Penyakit bercak daun
Jenis penyakit ini muncul disebabkan oleh cendawan Cercospora musae Zimn. Daun yang terserang terdapat bintik hitam, semakin lama bintik hitam tersebut semain nyata dan melebar membentuk noda kuning kecoklatan dan menghitam. Pada serangan yang cukup parah daun akan mengering.
Cara mengatasinya
Cukup dengan pemangkasan daun yang terjangkit penyakit, kemudian memusnahkanya. Atau bisa juga dengan penyemprotan fungisida berbahan aktif.
4. Penyakit kerdil pisang
Penyakit kerdil pisang di tandai dengan pertumbuhan tanaman yang lambat, daun tegak, kaku dan sempit.
Kekuatan daun rapuh dan mudah patah.
Penyebab terjadinya penyakit ini di sebabkan oleh virus banana bunchy top virus (BBTV).
Cara mengatasinya
Karena jenis penyakit ini sangat sukar di atasi alangkah baiknya di ganti dengan bibit yang baru dan bekas bekas tanaman yang terserang di musnahkan.
5. Penyakit pembuluh jawa
Jenis penyakit ini disebabkan oleh virus bakteri Pseudomonas musae Gaumann. Di tandai dengan melambatnya pertumbuhan tanaman, dan juga pupus muda sukar tumbuh.
Daun pecah membujur, pelepah patah dan layu.
Cara mengatasinya
Usaha pengendalian dengan cara, mengganti dengan bibit yang baru, pemupukan yang seimbang, memusnahkan bekas tanaman yang terinveksi.
Banyak yang baca
Cara budidaya tanaman pisang yang baik dan benar.
Macam jenis buah pisang unggulan di indonesia.
Penutup
Sebetulnya, tanaman pisang ini sangat mudah di budidayakan asalakan, pemupukan dan penyiangan dilakukan dengan rutin, masalah hama dan penyakit datang sangat lah jarang, asalakan laju pertumbuhan tanaman sehat.
Sekian dulu artikel mengenai, "Jenis Hama Penyakit Tanaman Pisang dan Cara Mengatasinya" semoga bisa bermanfaat, dan juga menambah wawasan sobat semua, atas perhatianya saya ucapakan banyak, Terimakasih.
Komentar
Posting Komentar