Panduan Lengkap Budidaya Jenitri yang Baik dan Benar

Ketemu lagi dengan dwisangpetani, pada kesempatan yang mulia ini, saya akan membahas tentang budidaya jenitri. Jenitri atau juga genitri adalah" tanaman jenis buah buahan yang mempunyai biji besar dan bentuk bijinya unik. Jenitri termasuk dalam suku Elaeocarpaceae, dengan nama Elaeocarpus genitrus, dalam indonesa banyak disebut sebagai jenitri atau genitri.

Tanaman ini banyak sekali di temukan di daerah indonesia yang pada mulanya katanya dari kabupaten Kebumen, menyebar ke pelosok tanah air" seperti papua, sulawesi, kalimantan, dan di jawa timur selerti blitar.

Jenitri di gunakan utuk di ambil bijinya" yang kebanyakan di pakai utuk penak pernik pembuatan tasbih, kalung, gelang, bandul kunci, di daerah luar negri seperti nepal, india, cina, biji jenitri di jadikan jenis biji yang di anggap keramat" mereka menyebut juga sebagai biji air mata dewa siwa.

Di daerah luar negri biji jenitri katanya bisa di ramu utuk bahan obat herbal, dan juga utuk terapi pengobatan alternatif ( bagi yang bisa).

Nah utuk kali ini saya akan berbagi tips bagaimana cara budidaya tanaman jenitri" yang akan saya bahas sedetail mungkin supaya sobat semua tidak penasaran, akan saya mulai dari semai biji dan sambung pucuk, perawatan, sampai proses panen.

Mari di simak penjelasannya, di cermatai ya..supaya tidak gagal paham"

Panduan Lengkap Budidaya Jenitri yang Baik dan Benar



1. Persiapan bibit biji jenitri

www.dwisangpetani.com
Proses persiapan bibit

Karena kali ini saya akan membahas budidaya jenitri dari biji maka yang perlu sobat siapkan adalah biji jenitri yang sudah tua dan di ambil langsung dari pohonya, ciri ciri buah jenitri yang sudah tua adalah warna kulit buahnya berwarna kebiruan.

Langkah langkah dalam menyiapkn bibit biji jenitri.


  • Pilih buah yang besar dari tanaman yang berkualitas, dalam arti bannyak di minati, dan masih mempunyai nilai jual yang tinggi.
  • Kemudian setelah sudah dapat buahnya, rendam air selama 1 hari, selanjutnya masukan ke kantong plastik sampai kulit empuk.
  • Setelah kulit empuk, lalu buang kulitnya, dan' jemur biji jenitri sampai kering, kira kira 1 hari.
  • Setelah kering, pecah biji jenitri menggunakan martil atau palu kecil, dalam pemukulanya peln pelan sampai bini terbelah.
  • Setelah itu ambil butiran biji yang ada di dalam cangkang biji tersebut kemudin keringkan di tempat yang teduh.
  • Setelah biji sudah kering, kemudian siapkan air 1/2 gelas kemudian beri cincangan atau irisan bawang merah dan di remas remas, kemudian air di saring.
  • Masukan biji jenitri ke gelas, rendam selama 5-10 menit, biji siap di semai.


2. Penyemaian biji jenitri

www.dwisangpetani.com
Penyemaian biji

Dalam penyemaian biji jenitei sobat ikuti langkah langkahnya sebagai berikut,

  • Siapkan polybag ukuran kecil, dan siapkan tanah gembur di campur dengan cocopit (serbuk kulit kelapa), pupuk kandang dan campurkan kapur pertanian ( dolomit), dengan perbandingan 2: 1: 1: 1/2, aduk sampai merata.
  • Masukan media tanah tersebut ke polybag ukuran kecil, kemudian beri lubang pada bagian bawah polybag dengan menusuk dengan lidi.
  • Buat lubang pada tanah polybag dengan kedalaman 1mm dengan jari telunjuk, selanjutnya masukan bibit biji jenitri tersebut.
  • Kemudian siram dengan air bawang merah bekas perendaman biji, secukupnya pada masing masing polybag.
  • Tempatkan di tempat yang teduh tapi masih terkena sinar matahari dan lakukan penyiraman apabila tanah pada polybag kering.
  • Utuk menghindari dari hama tanah seperti uret, cacing, uler gagak dan lain lain, sobat bisa alasi polybag dengan batu bata atau buat panggung dengan kayu.
  • Setelah umur 1 minggu maka kecambah mulai tumbuh dan akan terus membesar, biarkan sampai setinggi 40 - 50 cm.
  • Setelah setinggi 50cm lakukan penyambungan pucuk utuk tanaman jenitri.


Sambung pucuk tanaman jenitri di lakukan dengan memilih pucuk atau pupus tanaman jenitri yang sudah berbuah, dan buahnya juga berkualitas super, lalu sambungkan dengan bibit tanaman yang tadi di semai.
Utuk cara sambung pucuknya sobat bisa lihat artikel ini " cara sambung pucuk tanaman" caranya sama seperti itu.

Setelah sambungan jadi dan tinggi tanaman kurang lebih 80cm, sekarang sudah waktunya proses penanaman tanaman jenitri.

3. Penanaman bibit tanaman jenitri

www.dwisangpetani.com
Bibit siap tanam


Utuk melakukan penanaman bibit jenitri sobat harus menyiapkan lahan dan pengolahan tanah terlebih dahulu.

a. Menyiapkan lahan utuk jenitri

Tanaman jenitri merupakan tanaman yang cepat besar apabila tanahnya subur dan gembur. Dan cabang cabangnya melebar dan meninggi, oleh karena itu sobat harus menyiapkan lahan yang di rasa luas, dalam arti apabila jenitri nanti tumbuh besar daun dan batangnya tidak terganggu oleh tanaman lain.
Jenitri juga harus terkena sinar matahari agar bisa tumbuh dengan maksimal, jadi siapkan lahan yang luas.
Setelah sobat menyiapkan lahan, sekarang waktunya utuk pengolahan tanah utuk tanaman jenitri.

Baca juga"
Ciri ciri tanah yang paling subur
Cara mengetahui pH dalam tanah

b. Pengolahan tanah tanaman jenitei

  • Gali lubang 1m persegi, kedalaman 1m.
  • Kemudian bekas galian di campur dengan pupuk kandang yang sudah seteril, pupuk kompos, dan kapur pertanian ( dolomit).
  • Perbadingan 3:2:1/2, keteranganya 3 ember pupuk kandang, 2 pupuk kompos, 1/2 ember dolomit,
  • Kemudian campur dan aduk sampai merata, lalu urugan kembalai.
  • Biarkan selama 1minggu ( lebih lama lebih bagus) dan siram rutin 2 hari sekali.
  • Setelah 1 minggu lebih, saatnya utuk menanam bibit jenitei.
Baca juga"
Cara mudah menyiapkan lahan tanam

c. Menanam bibit jenitri

Langkah langkah dalam menanam jenitri adalah sebagai berikut"

  • Buat lubang pada tanah yang sudah di olah tadi, kira kira seukuran media polybag pada bibit, dengan kedalaman 10 cm dari panjang polybag pada bibit.
  • Buka polybag pada bibit, kemudian tanam kan bibit jenitri, kemudian urug dengan tanah galian tersebut, selanjutnya di siram.
  • Pada permukaan tanah berilah cacagan atau cincangan batang pohon pisang, tujuanya supaya tanah tidak kering terkena sinar matahari, dan kelembaban tanah terjaga.
  • Tancapkan babu atau kayu utuk penguat batang jenitri dan ikatkan pada batang.
  • Buat tebeng dengan pagar melingkari bibit supaya tidak di makan hewan herbifora.

Penanaman selesai sekarang menuju ke perawatan tanaman.

4. Perawatan tanaman jenitri

www.dwisangpetani.com
Tanaman jenitri 2 tahun

Perawatan tanaman jenitri di lakukan secara rutin dengan menghayati laju pertumbuhannya.
Adapun langkah langkah dalam perawatanya adalah sebagai berikut

a. Penyiraman, penyiangan dan penggemburan

Penyiangan di lakukan dengan cara membuangi rumput dan gulma yang tumbuh di area tanah tanaman jenitri sambil melakukan penggemburan tanah dengan cara di cangkuli, mengelilingi tanaman.
Penyiraman di lakukan 2 x sehari pada musim kemarau, dengan menambahkan pupuk organik cair ( POC ) dengan takaran, 5 liter air 1/2 tutup botol poc, sedangkan penyiraman pada musim hujan sekedarnya saja, apabila di ketahui kelembaban tanah berkurang.

b.Pemupukan

Ini faktor yang penting pemupukan rutin dan berkala sangat menentukan tingkat tumbuh tanaman jenitri.
Adapun pemupukan di lakukan dari tanaman menginjak umur 5 bulan dari tanam, yaitu dengan memberikan"

Pupuk kandang
Pupuk kandang di berikan pada tanaman jenitri pada usia tanaman menginjak 3 bulan, cukup di taburkan di sekitar tanaman sambil melakukan penggemburan dan penyiangan.

Pupuk urea
Utuk pertumbuhan daun dan batang sobat bisa memberi pupuk urea dengan dosis 1genggam tangan pupuk urea yang di larutkan ke air sebanyak 3 liter air, dalam 1 pohon. Lakukan pemupukn 2 bulan sekali sapai tanaman jenitri menginjak umur 1 tahun.

Pupuk poc ( pupuk organik cair)
Utuk pengaplikasian poc ini dilakukan rutin setiap kali sobat mau menyiram tanaman jenitri. Dengan takaran 5 liter air 1/2 tutup botol poc.

Urea + NPK
setelah tanaman berumur 1.5 tahun berilah pupuk urea di campur pupuk NPK dengan takaran" 1genggam tangan urea dan 2 gegam tangan Npk, di larutkan dengan air 10 liter, lakukan 3 bulan 1x. Sampai usia tanaman remaja yaitu umur 3 tahun.

c. Pembasmian hama tanaman jenitri
Sebetulnya tanaman jenitri ini sudah kebal dari hama. dan hama penyakit tanaman pun jarang yang mengganggunya, asalkan tanaman terwat dan tumbuh subur.

Paling tidak hama yang kelihatan menyerang jenitri yaitu hama daun" seperti ulat kepompong ( ulat yang memiliki rumah), bisa di atasi dengan penyemprotan insektisida pada batang dan daun.

Setelah umur tanaman menginjak 3 tahun, ini biasanya sudah mulai mengeluarkan bunga dan akan berbuah, bagi tanaman jenitri yang normal.
Tapi apabila belum juga menunjukan ciri ciri di atas, sobat bisa melakukan hal sebagai berikut"

5. Pembungan dan pembuahan tanaman jenitei

www.dwisangpetani.com
Pembungaan dan pembuahan




Adapun langkah langkah agar jenitri cepat berbuah adalah sebagai berikut"

  • Lakukan penggemburan tanah dengan cara mencangkul melingkar pada area tanah.
  • Selanjutnya beri pupuk Gandasil kalo tidak pupuk NPK utuk pembuahan, larutkan ke air dengan takaran 5 liter 3 genggam tangan pupuk.
  • Selanjutnya aplikasikan ke tanaman, setelah 1 minggu penyiraman atau pemupukan, lakukan pengeratan atau penyayatan melingkar pada batang bawah dengan lebar sayatan 2cm. Di lakukan kira kira 1m dari tanah.
www.dwisangpetani.com
Pengeratan tanaman

Dengan cara ini maka dalam 3 bulan jenitri akan berbunga dan berbuah.

6. Panen jenitri

www.dwisangpetani.com
Panen jenitri

Dalam usia tanaman 3 - 4 tahun hasil dari sambung pucuk tanaman jenitri sudah mulai berbuah dan akan terus menua. Hal ini sudah siap utuk di panen.
Kiretaria buah jenitri yang sudah tua dan siap di panen adalah kulit buahnya sudah kebiruan.
Cara pemanenanya" sobat bisa menggunakan alat sengget dari bambu panjang yang atasnya di beri pisau yang tajam. Petik perdompolan jenitri hati hati jangan memuat batang nenitri putus. Karena sayang nanti panen berikutnya akan tumbuh buah lagi.

Pengolahan hasil panen jenitri
Buah jenitri yang sudah di panen masih perlu pemrosesan lagi. Yaitu membuang kulit jenitei dan di ambil bijinya.
Add caption

Caranya adalah sebagai berikut"

  • Ambil buah jenitri yang sudah tua
  • Didihkan air dan rebus buah jenitri sampai kulit empuk, kemudian masukan kekarung dan di injak injak sampai kulit mengelupas semua.
  • Setelah itu bilas dengan air menggunakan air ledeng atau bisa air kran sambil adi gosok gosok menggunakan tangan tapi ingat supaya tangan tidak sakit sebaiknya gunakan sarung tangan.
  • Setelah di pastikan bijinya bersih, langkah berikutnya di jemur sampai kering. Tujuanya agar biji jenitri tidak berjamur saat di simpan.


7. Pemasaran biji jenitri

www.dwisangpetani.com
Hasil panen

Biji jenitri yang di panen dan sudah siap di jual ada berbagai macam cara utuk agar biji jenitri cepat terjual yang di antaranya"

a. Mencari pengepul jenitri
Sobat sobat bisa mencari pengepul jenitri yang ada pada daerah sobat dan membawa sebagian sempel jenitri dari yang berkualitas super sampai yang biasa. Kemudian tawarkan kepada pengepul bahwa sobat punya banyak biji jenitri yang jenisnya seperti pada sepel tersebut.

b. Ke pengrajin
Seperti pada pengepul sobat juga bawa sempel jenitri ke pengrajin seperti" pengrajin tasbih, bandul kunci, kalung, gelang dan lain sebagainya.

c. Ke media sosial
Seperti" buka lapak, atau sejenisnya. Dan sobat jugabisa tawarkan langsung ke orang luar ( bayer), yang lagi mencari jenitri, kalo sobat bisa transaksi dengan orang luar tersebut harga jualnya bisa 80% lebih tinggi di banding pengepul atau pengrajin.

Baca juga" 
Macam Jenis Jenitri yang ada di indonesia

Demikianlah artikel tentang " Panduan Lengkap Budidaya Jenitri yang Baik dan Benar" dari saya semoga bisa bermanfaat terimakasih.

Pencarian terkit dengan artikel ini"
Cara merawat pohon jenitri agar cepat tumbuh.
Pohon Jenitri Termahal.
Cara Agar Pohon Jenitri Cepat Berbuah.
Pohon Jenitri Blitar.
Pohon Jenitri Kebumen.
Pohon Jenitri dan Buhnya.
Harga Jenitri 2019
Bibit Jenitri

Komentar

  1. Wah bentuk akhirnya hampir mirip chocochips yaa hehe
    baru tau juga kalau jenitri itu nama biji-bijian yang buat tasbih selama ini

    BalasHapus
  2. Ditanam hingga menjadi besar dan dikembangkan lagii, wuehehe

    BalasHapus
  3. buah dengan biji besar dan bijinya unik?
    dari gambarnya saya baru liat tuh om..

    itu bisa dipake buat apa ya?

    BalasHapus
  4. Saya sering di kebumen ,tapi justru belum tahu buah atau pohonnya. Tapi kalau tasbehnya saya punya, dan itu pun awalnya saya tidak tahu jika dari buah jenitri.

    BalasHapus
    Balasan
    1. mantap nih...sang penjlajah" sampai kekebumen nggak nyempetin mampir" mase

      Hapus
  5. Harus serius dalam perawatan ya...

    BalasHapus
  6. Buahnya menarik ya berwarna biru terang, sepertinya buahnya keras ya. DanSepertinya saya belum pernah melihat buah genitri ini secara langsung.

    BalasHapus
    Balasan
    1. silahkan di lihat mase" banyak kok tanamanya di indonesia...khususnya di kebumen..

      Hapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Macam Macam Jenis Tanaman Hias Adenium

Budidaya ketela di lahan sempit

Mengenal Jenis Tomat Berdasarkan Karakter Tanamannya