Panduan Lengkap Cara Sambung Pucuk pada Tanaman
Jumpa lagi dengan saya dwisangpetani kali ini saya akan memberikan penjelasan bagaimana cara menyambung pucuk yang baik dan benar.
Kenapa harus sambung pucuk..?
Kebanyakan para petani dalam mengambil solusi yang tepat untuk berbudidaya tanaman, baik itu tanaman buah, bunga, dan lain lain, menggunakan langkah dengan cara sambung pucuk.
Karena dengan cara ini akan menghasilkan bibit yang berkualitas bagus, batang yang kokoh dan cepat berbuah. Buahnya bisa seperti iduknya.
Coba sobat bayangin,, kalo sobat budidaya tanaman dengan cara okulasi (tanam biji), yang mana harus perlu waktu yang sangat lama untuk mendapatkan hasil buah dari ceripaya yang ditanam, menunggu sekitar 7- 10 thn baru bisa menuai hasilnya.
Bahkan sampai sobat punya anak cucu baru bisa menui hasilnya. Lain halnya dengan cara sambung pucuk ini, sobat cukup dengan waktu paling lama 5 thn untuk bisa menuai hasilnya, itu saja tergantung dari jenis tanaman yang di budidaya. Kadang ada yang diluar dugaan kita, baru 1 thn dari habis sambung pucuk langsung sudah bisa berbuah.
H.a.a. maka dari itu, banyak para petani yang tergiur dengan sistem sambung pucuk seperti ini. Bagai mana caranya..?
Akan saya terangkan step by step sedetail mungkin agar sobat cepet bisa paham dan segera memratekanya.
alat alat yang digunakan
Siapkan alat yang akan digunakan untuk sambung pucuk, yang di antaranya'
Pisau kater, plastik yang biasa utuk membungkus es lilin, gunting potong.
Bibit utama yang di majsud adalah bibit yang nantinya akan digunakan utuk penompang sambungan, yaitu di ambil dari bibit yang memenui karekteria sebagai berikut"
Bibitnya subur, sehat dan berbatang kuat.
Tidak sedang terserang hama penyakit.
Berakar banyak dan kokoh
Di usahakan bibit utama masih dalm media polybag atau pot, bertujuan agar nanti setelah proses penyambungan bisa di tempatkan di tempat yang teduh, dalam arti tidak terkena sinar matahari secara langsung.
Siapkan bibit sambuangan, yang biasanya diambil dari pucuk tanaman yang sudah berbuah, dan sudah diketahui kualitas buah yang di hasilkan, jadi tidak perlu di ragukan lagi, yang nantinya hasil dari sambung pucuk ini bisa mengikuti iduknya.
Cara menyiapkanya"
Dalam proses ini sebaiknya di lakukan pada waktu sore hari, bertujuan suhu udara tidak terlalu panas, sehingga kambium tidak cepet kering.
1. Potong batang pada bibit utama
Setelah sobat sudah mempunyai bibit yang tepat sesuai kerekteria di atas, selanjutnya potong batang pada bibit utama, letak potongan kira kira diatas dua helai daun dari pangkal bibit. Sobat bisa menggunakan gunting untuk memotongnya.
Kenapa di sisain 2 helai daun..?
Bertujuan, agar tanaman masih bisa melangsungkan fotosintesis, melalui daun tersebut. Sehingga masih bisa memproduksi sari makanan, jadinya batang utama tetap segar. Bisa juga untuk jaga jaga, apa bila sambungan gagal bisa di lakukan sambungan ulang.
2. Membelah batang utama
Kemudian buatlah belahan pada batang utama tepat di tengah tengah bekas potongan tadi, dengan panjang belahan 2 - 2½ cm.
Belah dengan kater atau silet yang benar benar bersih dan tajam, dengan sarat sekali belahan saja, usahakan pakai kater yang baru yang belum pernah kepakai sebelumnya, dengan cara di bersihkan dengan kapas atau kain yang kering.
Di sarankan seperti itu bertujuan agar tidak meninggalkan serat pada belahan. Sehingga tidak ada rongga dalam sambungan, jadinya kambium bisa salaing menempel dengan sempurna.
3. Runcingkan calon bibit sambungan
Setelah bibit sambungan mencapai usia 7 hari dari perompesan, bibit sambungan siap untuk di potong, dengan panjang 12 cm.
Buatlah runcingan pada pangkal yang akan di jadikan bibit sambungan dengan membentuk huruf (V), caranya persis seperti membuat belahan, yaitu dengan sekali goresan, pada kedua sisi batang. Dengan panjang mengikuti panjang belahan.
4. Menyatukan batang utama dengan sambungan
Dalam sobat menyatukan batang utama dengan sambungan harus hati hati, jangan sampai merusak kambium pada batang sambungan.
Terus bagaimana caranya ..?
Caranya dengan mengangkangkan batang utama yang sudah di belah dengan menggunakan alat bantu tangan, tahan dengan tangan, sambil memasukan perlahan sambungan, sampai pangkal batas runcingan.
5. Pengikatan
Setelah penyambungan sempurna, segera lakukan pengikatan dengan menggunakan plastik es lilin yang di iris menjadi 2 - 3 bagian.
Kenapa harus pake plastik es lilin..?
Karena dengan menggunakan plastik es ini ikatan bisa kuat, karena lentur.
Cara pengikatanya, dari bagian atas ke bawah, dengan lingkaran pertama jangan terlalu kencang, setelah tertutup semua baru di ikat dengan kencang, di usahakan jangan sampai ada celah pada ikatan, sehingga embun air tidak masuk.
6. Tutup dengan plastik sungkup
Setelah semua berlangsung dengan sukses, berilah penutup ungkepan dengan plastik es yang masih utuh, bertujuan untuk menycegah penguapan pada udara pada sambung pucuk ini, sehingga bibit tidak kering.
Yang pada akhirnya terjadi pelembaban udara yang sangat hebat, sehingga merangsang tumbuhnya tunas pada usia 2 -3minggu kedepan.
Pada sambung pucuk ini juga ada perawatanya, seperti"
Membuang tunas tunas baru yang mungkin muncul pada batang utama, bertujuan agar sari makanan akan optimal bisa diserap oleh bakal tunas baru pada sambungan tersebut.
Lakukan penyiraman secara teratur, dengan menyesuaikan kelembaban tanah. Jauhkan dari jangkauan anak anak, dan usahakan jangan terkena angin yang kencang, sehingga tidak menggoyahkan dalm proses penyatuan kambium. Pada usia 3 minggu kalo berhasil, biasanya tunas sudah keluar dan biarkan dulu palastik pengungkap jangan di buka, sampai 1 bulan baru bisa di buka.
Sedangkan utuk tali pengikatnya boleh di buka kira kira menginjak 3 bulan.
Lihat juga
Vidio sambung pucuk pada bibit alpokat
Kalau semua berjalan dengan baik pasti akan berhasil, saya sendiri belajar sambung pucuk pernah mengalami kegagalan 5 - 6 kali, sebelum menemukan cara yang tepat seperti ini.
Sobat bisa mencobanya, apabila ada kensala kegagalan ,pak' dwi..siap membantu. Lewat pos komentar di bawah. Semoga bermanfaat" Panduan Langkap Cara Sambung Pucuk pada Tanaman" dari saya ini, terimakasih.
Gbr dari google |
Kenapa harus sambung pucuk..?
Kebanyakan para petani dalam mengambil solusi yang tepat untuk berbudidaya tanaman, baik itu tanaman buah, bunga, dan lain lain, menggunakan langkah dengan cara sambung pucuk.
Karena dengan cara ini akan menghasilkan bibit yang berkualitas bagus, batang yang kokoh dan cepat berbuah. Buahnya bisa seperti iduknya.
Coba sobat bayangin,, kalo sobat budidaya tanaman dengan cara okulasi (tanam biji), yang mana harus perlu waktu yang sangat lama untuk mendapatkan hasil buah dari ceripaya yang ditanam, menunggu sekitar 7- 10 thn baru bisa menuai hasilnya.
Bahkan sampai sobat punya anak cucu baru bisa menui hasilnya. Lain halnya dengan cara sambung pucuk ini, sobat cukup dengan waktu paling lama 5 thn untuk bisa menuai hasilnya, itu saja tergantung dari jenis tanaman yang di budidaya. Kadang ada yang diluar dugaan kita, baru 1 thn dari habis sambung pucuk langsung sudah bisa berbuah.
H.a.a. maka dari itu, banyak para petani yang tergiur dengan sistem sambung pucuk seperti ini. Bagai mana caranya..?
Akan saya terangkan step by step sedetail mungkin agar sobat cepet bisa paham dan segera memratekanya.
Panduan Lengkap Cara Sambung Pucuk pada Tanaman
alat alat yang digunakan
Siapkan alat yang akan digunakan untuk sambung pucuk, yang di antaranya'
Pisau kater, plastik yang biasa utuk membungkus es lilin, gunting potong.
Siapkan bibit utama
Bibit utama yang di majsud adalah bibit yang nantinya akan digunakan utuk penompang sambungan, yaitu di ambil dari bibit yang memenui karekteria sebagai berikut"
Bibitnya subur, sehat dan berbatang kuat.
Tidak sedang terserang hama penyakit.
Berakar banyak dan kokoh
Di usahakan bibit utama masih dalm media polybag atau pot, bertujuan agar nanti setelah proses penyambungan bisa di tempatkan di tempat yang teduh, dalam arti tidak terkena sinar matahari secara langsung.
Menyiapkan bibit sambungan
Siapkan bibit sambuangan, yang biasanya diambil dari pucuk tanaman yang sudah berbuah, dan sudah diketahui kualitas buah yang di hasilkan, jadi tidak perlu di ragukan lagi, yang nantinya hasil dari sambung pucuk ini bisa mengikuti iduknya.
Cara menyiapkanya"
Dengan cara merompes dulu daun pada area pucuk batang yang akan di gunakan utuk sambung pucuk, kira kira satu jengkal dari ujung tanaman.
Biarkan sampai 7 hari sebelum di potong untuk di sambung, bertujuan untuk merangsang tubuhnya tunas baru pada ujung bibit tersebut.
Adapun prosedur cara sambung nya sebagai berikut
Dalam proses ini sebaiknya di lakukan pada waktu sore hari, bertujuan suhu udara tidak terlalu panas, sehingga kambium tidak cepet kering.
1. Potong batang pada bibit utama
Setelah sobat sudah mempunyai bibit yang tepat sesuai kerekteria di atas, selanjutnya potong batang pada bibit utama, letak potongan kira kira diatas dua helai daun dari pangkal bibit. Sobat bisa menggunakan gunting untuk memotongnya.
Kenapa di sisain 2 helai daun..?
Bertujuan, agar tanaman masih bisa melangsungkan fotosintesis, melalui daun tersebut. Sehingga masih bisa memproduksi sari makanan, jadinya batang utama tetap segar. Bisa juga untuk jaga jaga, apa bila sambungan gagal bisa di lakukan sambungan ulang.
2. Membelah batang utama
Gbr dari google |
Kemudian buatlah belahan pada batang utama tepat di tengah tengah bekas potongan tadi, dengan panjang belahan 2 - 2½ cm.
Belah dengan kater atau silet yang benar benar bersih dan tajam, dengan sarat sekali belahan saja, usahakan pakai kater yang baru yang belum pernah kepakai sebelumnya, dengan cara di bersihkan dengan kapas atau kain yang kering.
Di sarankan seperti itu bertujuan agar tidak meninggalkan serat pada belahan. Sehingga tidak ada rongga dalam sambungan, jadinya kambium bisa salaing menempel dengan sempurna.
3. Runcingkan calon bibit sambungan
Gbr dari google |
Setelah bibit sambungan mencapai usia 7 hari dari perompesan, bibit sambungan siap untuk di potong, dengan panjang 12 cm.
Buatlah runcingan pada pangkal yang akan di jadikan bibit sambungan dengan membentuk huruf (V), caranya persis seperti membuat belahan, yaitu dengan sekali goresan, pada kedua sisi batang. Dengan panjang mengikuti panjang belahan.
4. Menyatukan batang utama dengan sambungan
Gbr dari google |
Dalam sobat menyatukan batang utama dengan sambungan harus hati hati, jangan sampai merusak kambium pada batang sambungan.
Terus bagaimana caranya ..?
Caranya dengan mengangkangkan batang utama yang sudah di belah dengan menggunakan alat bantu tangan, tahan dengan tangan, sambil memasukan perlahan sambungan, sampai pangkal batas runcingan.
5. Pengikatan
Gbr dari google |
Setelah penyambungan sempurna, segera lakukan pengikatan dengan menggunakan plastik es lilin yang di iris menjadi 2 - 3 bagian.
Kenapa harus pake plastik es lilin..?
Karena dengan menggunakan plastik es ini ikatan bisa kuat, karena lentur.
Cara pengikatanya, dari bagian atas ke bawah, dengan lingkaran pertama jangan terlalu kencang, setelah tertutup semua baru di ikat dengan kencang, di usahakan jangan sampai ada celah pada ikatan, sehingga embun air tidak masuk.
6. Tutup dengan plastik sungkup
Setelah semua berlangsung dengan sukses, berilah penutup ungkepan dengan plastik es yang masih utuh, bertujuan untuk menycegah penguapan pada udara pada sambung pucuk ini, sehingga bibit tidak kering.
Gbr dari google |
Yang pada akhirnya terjadi pelembaban udara yang sangat hebat, sehingga merangsang tumbuhnya tunas pada usia 2 -3minggu kedepan.
Perawatan
Pada sambung pucuk ini juga ada perawatanya, seperti"
Membuang tunas tunas baru yang mungkin muncul pada batang utama, bertujuan agar sari makanan akan optimal bisa diserap oleh bakal tunas baru pada sambungan tersebut.
Lakukan penyiraman secara teratur, dengan menyesuaikan kelembaban tanah. Jauhkan dari jangkauan anak anak, dan usahakan jangan terkena angin yang kencang, sehingga tidak menggoyahkan dalm proses penyatuan kambium. Pada usia 3 minggu kalo berhasil, biasanya tunas sudah keluar dan biarkan dulu palastik pengungkap jangan di buka, sampai 1 bulan baru bisa di buka.
Sedangkan utuk tali pengikatnya boleh di buka kira kira menginjak 3 bulan.
Lihat juga
Vidio sambung pucuk pada bibit alpokat
Penutup
Gbr dari google |
Kalau semua berjalan dengan baik pasti akan berhasil, saya sendiri belajar sambung pucuk pernah mengalami kegagalan 5 - 6 kali, sebelum menemukan cara yang tepat seperti ini.
Sobat bisa mencobanya, apabila ada kensala kegagalan ,pak' dwi..siap membantu. Lewat pos komentar di bawah. Semoga bermanfaat" Panduan Langkap Cara Sambung Pucuk pada Tanaman" dari saya ini, terimakasih.
langsung praktekin neh
BalasHapusSilahkan di coba gan, kalo belum paham silahkan di pertanyakan.
HapusSaya ingin coba kawinkan flamboyan dengan petai agar hasilnya bagus sebagus buah flamboyan
HapusShare menanam buah naga dunk gan
BalasHapusKebetulan, sudah saya pos gan cara budidaya buah naga. Cari aja pada blog saya ini..
HapusBisa dicoba nih :)
BalasHapusSilahkan di coba gan, saya siap pantau lewat online..heee
Hapuswah bermanfaat bgt gan, ane coba ah :D
BalasHapusSilahkan di coba gan
HapusSambung atau yang dulu saya sebut enten ini pernah saya praktekan waktu SD kelas 6., Membaca atikel ini jadi nostalgia dan kembali mengingatkan saya ilmu 10 tahun silam, bermanfaat gan terimakasih sharingnya
BalasHapusIa, sama sama, ilmu pertanian memang menyenangkan gan,
Hapusbisa dicoba,, mungkin sekalian untuk praktek tugas biologi.
BalasHapusSilahkan gan, kalo ada kendala, jangan segan bertanya ya gan..
Hapuscocok nih buat bikin tanaman yang sambung pucuk, nice infonya gan
BalasHapusYes..makasih gan
Hapusijin praktek buat tugas
BalasHapusSilahkan gan.
HapusArtikel nya sangat menarik gans
BalasHapusMakasih gan
Hapusizin save ilmu nya gan :D
BalasHapusMonggo di persilahkan gan.
Hapuswah keren infonya gan langsung praktek
BalasHapusSilahkan gan, bisa di coba, kalo ada kendala silahkan di pertanyakan.
HapusTernyata ada metode lain selain cangkok yah XD
BalasHapusBetul gan, bahkan masih ada lagi jenis setek yang lain, seperti sambung susu, merunduk, menempel.dan lain lain.
Hapustanaman-tanaman apa saja yang harus disambung pucuknya biar hasilnya bagus. Saya belum pernah melakukan teknik ini sebelumnya
BalasHapusTaneman yg bagus dengan metode ini adalah, tanaman yang masa berbuahnya lama gan, sepertu, mangga, alpokat, kelengkeng, durian, duku, dan lain lain gan, sambung pucuk juga bisa di jadikan alternatif untuk memfaruasi tanaman gan.
HapusSaya mencobanya pada tanaman lengkeng yang lama tidak berbuah, di halaman rumah. Pohon yang besar (yang tidak berbuah) itu saya potong, kemudian saya biarkan tumbuh tunas. Kemudian tunasnya saya sambung dengan tunas dari bibit kelengkeng yang baru saya beli (dalam pot). :-) sejauh ini kelihatannya sambungannya mau tumbuh ...
BalasHapusLangkahnya sudah benar..mas...tapi seharusnya disambung dengan tanaman kelengkeng yang sudah pernah berbuah mas..biar ikutan cepet berbuah.
HapusOm, klo teknik sambung pucuk itu apa bisa lngsung potong batang atas tanpa rompes daun dulu dan nunggu 7 hari? Dan cara mengikatnya itu harus semua bagian sambungan tertutup ato bagaimana? Mohon penjelasannya, trims
BalasHapusBegini mas akbar" kalo lewat tahap perompesan, daya serap kambiumya yang menempel jadi lebih kuat, kalo segi pengikatan yang penting tidak ada cela yang longgar antara pucuk utama sama pucuk sambungan mas", sehingga kabium saling menempel, kalo nga bisa ketutup semua' juga ngga pa2 mas, nantinya juga di tutup pakai plastik ujung sambunganya. Jadi air tidak masuk..yang penting dalam jangka waktu 3 minggu jangan kena matahari langsung..mas, biar sambungan tidak kering...lebih baik nyambung nya waktu sore aja mas akbar....semoga berhasil.
HapusKalo pada tanaman bunga mawar bisa nggak pak, misalnya mawar merah disambung pucuk dengan mawar putih gitu, bisa gak?
BalasHapusSangat,,,bisa mas, karena masih 1 jenis..
HapusSaya coba praktek dengan menggunakan batang bawah pohon mangga disambung pucuk dengan pohon alpokat,kira2 bisa ngga ya?
BalasHapusKemungkinan besar tidak bisa mas,,soalnya bukan tanaman sejenis..mas
HapusCara merompesnya gimana ya pak? Dan pucuk yg gimana yg baik untuk bagian atasnya?
BalasHapusCara merompesnya potong ranting daunya, nanti dalam 1 mgu ranting daun,akan lepas sendiri.
HapusCari ujung nya, yang kira kira dah mau keluar tunas mas..selamat mencoba
Gan numpang tanya...sambung pucuknya bisa dilakukan kpd jenis jambu air berbeda jenis seperti pohon utamanya jambu madu dismbung dgn jambu kancing?trims
BalasHapusSangat bisa mas, intinya" kalo sama sama jenis jambu air bisa mas, lakukan penyambungan dengan benar, pasti jadi...slamat mencoba.
HapusMau tanya klo batang induk yg mau disambung pucuk umur lebih dr 1 thn bisa kah? Trus untuk pucuk nya itu gak bisa langsung ambil pucuk dr pohon yg sudah berbuah?
BalasHapusBisa gan, tapi di bagian atas/ pucuk, yang batangnya masih muda, jadi kambiumnya bisa cepet nyatu...
HapusApakah bisa sambung beda varietas? Misal manggam harum manis disambung mangga manalagi? Trusklo umur batang sudang lebih dr 1 thn apakah bisa? Sy ingin sekali sambung pucuk pohon manggis dan alpukat. Untk manggisnya udh berumur 2 thn dan tinggi 1m apakah masih bisa sambing pucu
BalasHapusHarus 1 jenis varietas gan, misal mangga sama mangga, jambu air sama jambu air, biarpun jenisnya beda tapi tetap 1 farietas masih bisa gan...kalo alpokat sama manggis kayaknya ngga bisa deh,..tapi kalo mau nyoba silahkan,, ,katanya ngga ada yang ngga mungkin di dunia ini.
HapusKlo batang mangga yg udah ada buahx trus sy sambung ke batang induk mangga yg lain,,bs bertahan/tumbuh besar gk buahx?
BalasHapusTidak bisa, mas, buah akan layu dan rontok,,sambungan juga akan mati..
HapusKarena sejatinya sambung batang atau sambung pucuk melalui entres yang masih muda mas, sehingga kambium bisa bersatu..
Pak untuk batang penyampungnya pilih yang masih pucuk atau yang sudah agak tua ?
BalasHapusUtuk, hal pemilian bibit, calon batang sambungan,,di sesuaikan dengan jenis tanaman yang mau di sambung mas, misal" utuk jenis tanaman yang bersifat batang keras sebaiknya paki calon sambungan yang masih muda,
BalasHapusApabila utuk jenis tanaman batang lunak, bisa semua mas..selamat mencoba.
Makasih pak informasi nya sangat berguna mudah2an ilmu yang bapak sampaikan bermanfaat buat kami semua amin
BalasHapusSama sama mas,,amiin
HapusKerren
BalasHapusMakasih mass
HapusTips untuk sambung pucuk atau sisip pada tanaman nangka gimana mas agar tingkat keberhasilannya tinggi, karena banyak getahnya...
BalasHapusKalo utuk tanaman nangka, saya sendiri belum pernah nyoba..mas,
HapusPraktek sambung jenis tanaman yang sama pernah aku lihat waktu papaku dulu nyoba praktek .. hasil rasa buahnya jadi unik, tak seperti biasanya.
BalasHapusIa..mase kadang kala jadi lebih manis,,juga kadang jadi lebih asem,,,tapi kebanyakan jadi lebih unik sih buahnya,
HapusUmur brapa alpukat bisa d sambung pucuk mas?
BalasHapusKira kira, setinggi 2 jengkal dari media tanam mase, soalnya kalo ngomongin umur, biasanya' bibit tanaman alpokat kadang ada yang pertumbuhanya lambat ada yang cepat.
Hapusjk saya memulai dr nol, bgaimna saya mnecari bibit utama nya pak,?
BalasHapusGampang mas, tinggal nanam dari biji, laalau di sambung pucuk.
HapusMas sambung pucuk harus bibit yang masih baru tumbuh y? Klo udah banya cabang gk bisa y? Mislny salah 1 cabang di sambung?
BalasHapusSambung pucuk apakah harus 2 jenis mangga yg berbeda atau bisa juga 1 jenis mangga pak,?
BalasHapusContoh : batang bawah mangga arum manis di sambung juga dgn btang atas mangga arum manis, apakah bisa oak,??
Sangat bisa, yang penting tanaman mangga dengan tanaman mangga pasti bisa,..
Hapus