Cara Mudah Menanam Sawi Caisim dengan Hidroponik
Apa kabar sobat petani...?
Jawab dengan lantang.."sukses"
Pertanyaan dari salah satu pengunjung dwisangpetani yang dilakukan lewat komentar,"
Pak dwi, apa bisa menanam kangkung dengan cara hidroponik..?
Maka dari itu pada kesempatan kali ini saya akan menjawab pertanyaan di atas dengan menggunakan artikel ini.
Tapi hidroponiknya bukan menggunakan kangkung, saya akan menggunakan sawi caisim(sawi hijau). Karena kebetulan setok bibit kangkung saya di rumah lagi habis gan, adanya tinggal bibit sawi.
Memang caranya sama kok, hidroponik kangkung dengan sawi, kalo menurut cara saya.
Sebelumnya yuk sobat rekreasi dulu ke pengertian hidroponik.
Apa sih, sebetulnya hidroponik, kok banyak orang yang suka..?
Hidroponik , berasal dari bahasa yunani yaitu hydro, berarti air , sedangkan ponos berarti daya. Hidroponik di kenal juga sebagi, soilless culture atau budidaya tanpa tanah.
Jadi Hidroponik adalah" budidaya menanam dengan memanfaatkan air tanpa menggunakan tanah, dengan menekankan pemenuhan kebutuhan nutrisi pada tanaman.
Kebutuhan air untuk hidroponik lebih sedikit di banding menanam dengan tanah.
Hidroponik sendiri lebih memanfaatkan air dengan efisien. Jadi cocok di terapkan di daerah yang pasokan airnya terbatas.
Oke, itu barusan adalah sedikit pengertian dari hidroponik, mari sobat sekarang langsung ke TKP, yaitu"
Alat dan bahan yang di gunakan
1. Botol kemasan minuman.
2. Serabut wol, kapas, atau spon.
3. Kater atau silet.
4. Air .
5. Nutrisi tanaman.
6. Arang sekam atau serbuk gergaji.
2. Masukan serbuk nutrisi ke air dan aduk sampai merata, ukuran air kira kira ½ dari potongan botol, dengan nutrisi 1 sdt. Dan beri lubangan fentilasi dengan cara, lubang setarakan dengan air nutrisi.
3. Siapkan biji sawi
Kemudian ambil serabut wol, atau bisa juga kapas, atau serabut penyaring yang biasa untuk aquarium. Taruh 2 -3 biji sawi ke serabut tersebut, kemudian gulung serabut. Di usahakakan biji tanaman di bagian permukaan serabut tapi terbenam. Masukan ke potongan botol yang di buang tutupnya, di usahakan serabut mengenai air, dengan cara di buat memanjang seperti sumbu.
4. Satukan secara terbalik, potongan botol kemasan yang sudah di beri serabut dan biji sawi,
Dengan potongan botol yang di isi cairan nutrisi.
Usahakan air menyentuh sumbu, maka dengan sendirinya air nutrisi akan naik ke permukaan sumbu. Dan tempatkan di tempat yang teduh. Dengan cara, menggunakan sebilah papan sebagai tempat landasannya. Untuk menghindarkan dari semut atau serangga, lingkari botol dengan kapur ajaib pada bagian papan yang di gunakan sebagai landasan.
Sebetulnya ini adalah bagian dari penyemaian, yang akan di lanjutkan ke tahap penanaman.
Kenapa saya mengambil penyemaian seperti itu..?
Karena menurut saya itu cara yang praktis, lain halnya menyemai di tanah rawan dengan gangguan serangga. Bahkan hujan atau apa saja yang bisa menyebabkan semaian rusak.
Apa yang perlu sobat lakukan setelah biji sawi tumbuh...?
Setelah sawi tumbuh dan mengeluarkan daun, segera lakukan penambahan media tanam.
Dengan cara menarik serabut ke atas, pada tiap samping di isi dengan, arang sekam yang di campur dengan serbuk gergaji, di usahakan sumbu di perpanjang agar bisa menyerap air dengan sempurna, sekaligus menjadi tumpuan pada arang sekam yang di campur serbuk gergaji' supaya tidak jatuh ke bawah.
Kemudian pada bagian permukaan media tanam,siram dengan air bersih untuk memanycing akar supaya bisa menyerap air nutrisi di bawah.
Karena jenis hidro ponik ini tidak terkena hujan, lakukan penyemprotan ringan pada bagian daun, biar daun bersih dan kelihatan selalu segar.
Sobat bisa menggunakan botol semprotan bekas dari kispray, yang biasa utuk pelicin dan pengharum setrikaan baju.
Atau bisa juga dengan cara memetik bagian daun yang paling bawah, kebiasaan ini digunakan untuk sebagai campuran dalam mengkonsumsi mie rebus telor, yang menjadi faforit kebanyakan orang.
Syarat sukses, dalam budidaya hidriponik adalah harus rajin dalam hal perawatan, dan selalu memberikan perhatian penuh. Karena hidroponik ini terletak di tempat yang bersih, hama dan penyakit jarang datang dan di pastikan aman.
Sekian dulu artikel Cara Mudah Menanam Sawi Caisim dengan Hidroponik dari saya, semoga bermanfaat.
Jawab dengan lantang.."sukses"
Pertanyaan dari salah satu pengunjung dwisangpetani yang dilakukan lewat komentar,"
Pak dwi, apa bisa menanam kangkung dengan cara hidroponik..?
Maka dari itu pada kesempatan kali ini saya akan menjawab pertanyaan di atas dengan menggunakan artikel ini.
Tapi hidroponiknya bukan menggunakan kangkung, saya akan menggunakan sawi caisim(sawi hijau). Karena kebetulan setok bibit kangkung saya di rumah lagi habis gan, adanya tinggal bibit sawi.
Sempel gambar Dari google |
Memang caranya sama kok, hidroponik kangkung dengan sawi, kalo menurut cara saya.
Sebelumnya yuk sobat rekreasi dulu ke pengertian hidroponik.
Apa sih, sebetulnya hidroponik, kok banyak orang yang suka..?
Hidroponik , berasal dari bahasa yunani yaitu hydro, berarti air , sedangkan ponos berarti daya. Hidroponik di kenal juga sebagi, soilless culture atau budidaya tanpa tanah.
Jadi Hidroponik adalah" budidaya menanam dengan memanfaatkan air tanpa menggunakan tanah, dengan menekankan pemenuhan kebutuhan nutrisi pada tanaman.
Kebutuhan air untuk hidroponik lebih sedikit di banding menanam dengan tanah.
Hidroponik sendiri lebih memanfaatkan air dengan efisien. Jadi cocok di terapkan di daerah yang pasokan airnya terbatas.
Oke, itu barusan adalah sedikit pengertian dari hidroponik, mari sobat sekarang langsung ke TKP, yaitu"
Cara Mudah Menanam Sawi Caisim dengan Hidroponik
Alat dan bahan yang di gunakan
1. Botol kemasan minuman.
2. Serabut wol, kapas, atau spon.
3. Kater atau silet.
4. Air .
5. Nutrisi tanaman.
6. Arang sekam atau serbuk gergaji.
Langkah langkah bembudidayaanya
1. Ambil botol kemasan air minum, kemudian potong menjadi 2 bagian, sobat bisa menggunakan kater atau silet dalam melakukan pemotonganya.Botol bekas minuman |
2. Masukan serbuk nutrisi ke air dan aduk sampai merata, ukuran air kira kira ½ dari potongan botol, dengan nutrisi 1 sdt. Dan beri lubangan fentilasi dengan cara, lubang setarakan dengan air nutrisi.
Cairan nutrisi |
3. Siapkan biji sawi
Biji bibit sawi |
Biji benih |
4. Satukan secara terbalik, potongan botol kemasan yang sudah di beri serabut dan biji sawi,
Sumbu pada hidroponik |
Usahakan air menyentuh sumbu, maka dengan sendirinya air nutrisi akan naik ke permukaan sumbu. Dan tempatkan di tempat yang teduh. Dengan cara, menggunakan sebilah papan sebagai tempat landasannya. Untuk menghindarkan dari semut atau serangga, lingkari botol dengan kapur ajaib pada bagian papan yang di gunakan sebagai landasan.
Hidroponik siap |
Sebetulnya ini adalah bagian dari penyemaian, yang akan di lanjutkan ke tahap penanaman.
Kenapa saya mengambil penyemaian seperti itu..?
Karena menurut saya itu cara yang praktis, lain halnya menyemai di tanah rawan dengan gangguan serangga. Bahkan hujan atau apa saja yang bisa menyebabkan semaian rusak.
Cara Penanamannya
Setelah 3- 4 hari, maka pada hidroponik akan nampak biji sawi yang sudah menjadi kecambah, dan nantinya akan tubuh dan terus tumbuh.Benih yang sudah keluar daun |
Apa yang perlu sobat lakukan setelah biji sawi tumbuh...?
Setelah sawi tumbuh dan mengeluarkan daun, segera lakukan penambahan media tanam.
Dengan cara menarik serabut ke atas, pada tiap samping di isi dengan, arang sekam yang di campur dengan serbuk gergaji, di usahakan sumbu di perpanjang agar bisa menyerap air dengan sempurna, sekaligus menjadi tumpuan pada arang sekam yang di campur serbuk gergaji' supaya tidak jatuh ke bawah.
Kemudian pada bagian permukaan media tanam,siram dengan air bersih untuk memanycing akar supaya bisa menyerap air nutrisi di bawah.
Sepel gbr dari google |
Perawatan hidroponik
Adapun cara perawatan hidroponik cukup mudah dan simpel. Yaitu hanya sekedar menambahkan pasokan air nutrisi agar tidak sampai kehabisan.Karena jenis hidro ponik ini tidak terkena hujan, lakukan penyemprotan ringan pada bagian daun, biar daun bersih dan kelihatan selalu segar.
Sobat bisa menggunakan botol semprotan bekas dari kispray, yang biasa utuk pelicin dan pengharum setrikaan baju.
Pemanenan
Untuk pemanenan sawi hidroponik, bisa dilakukan dengan mencabut langsung, dan di ganti dengan media tanam baru.Atau bisa juga dengan cara memetik bagian daun yang paling bawah, kebiasaan ini digunakan untuk sebagai campuran dalam mengkonsumsi mie rebus telor, yang menjadi faforit kebanyakan orang.
Penutup
Syarat sukses, dalam budidaya hidriponik adalah harus rajin dalam hal perawatan, dan selalu memberikan perhatian penuh. Karena hidroponik ini terletak di tempat yang bersih, hama dan penyakit jarang datang dan di pastikan aman.
Sekian dulu artikel Cara Mudah Menanam Sawi Caisim dengan Hidroponik dari saya, semoga bermanfaat.
BalasHapusmakasih mau nyoba :)
Ia..sama sama gan , silahkan di coba
Hapuskebetulan saya juga lagi belajar menanam sawi secara hidroponik, cuma masih bingung nyari serabut/ gabusnya
BalasHapusGampang gan pakai serabut saringan aquarium aja..semoga sukses gan
BalasHapusSimpel ya, kayak menanam toge.
BalasHapusKira-kira kalau dijual laku ga mas?
Dan harga pasarannya berapa ya?
Ia..gan simpel banget, itu sebagian dari cara hidroponik yang paling mudah, kalo untuk hidroponik yang di budidaya untuk di jual media tanamnya lain gan...bisa menggunakan pipa peralon, atau jenis yang lain..
Hapusapakah saat cuaca panas masih bisa bertahan hidup ?
BalasHapusKalo hidroponik, tidak mengenal cuaca gan, karena sudah banyak setok cadangan sari makanan , yaitu pada cairan nutrisi.
Hapusbagus untuk d depan rumah ga nih
BalasHapusMantap...super bagus gan, kalo pengin cepat jadi. Mending cari bibit yang sudah berakar dan pindahkan ke hidroponik, ini gan..biar tidak terlalu ribet..
Hapuskalau biusa/ gabusnya diganti dengan kain bisa gak ya mas?
BalasHapusTentu bisa gan, tapi penyemaianya pakai manual, yaitu dengan penyemaian menggunakan media tanah, kalau bibit sawi sudah mumpuni baru di pindah ke hidroponik, dengan syarat" Kain yang digunakan untuk sumbu, yang mempunyai daya serap kuat. Makasih gan kunjunganya, selamat mencoba.
Hapus